Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
SPPG Polda Maluku kawal mutu dan ketepatan distribusi MBG ke sekolah
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-17 17:36:26【Kabar Kuliner】500 orang sudah membaca
PerkenalanPersiapan pendistribusian MBG di dapur SPPG Polda Maluku, Ambon. ANTARA/Winda HermanSetelah dinyanga

Setelah dinyangakan lulus uji, makanan dikemas secara rapi dan higienis. Desain kemasan juga dibuat agar mampu melindungi makanan dari kontaminasi hingga sampai ke tangan para pelajar
Ambon (ANTARA) - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kepolisian Daerah (Polda) Maluku mengawal mutu dan ketepatan distribusi Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) agar setiap porsi yang diterima siswa di sekolah terjamin kualitas gizi dan higienis.
“Proses dimulai dari pemilihan bahan baku terbaik. Setiap bahan seperti beras, sayuran, dan lauk-pauk dipilih dengan teliti agar hanya bahan yang segar dan memenuhi standar yang digunakan,” kata Kepala SPPG Polda Maluku Febrianti Mahrani Kolly di Ambon, Selasa.
Pihaknya membawahi 22 SPPG mitra masyarakat yang bertugas memastikan seluruh tahapan penyediaan makanan berjalan sesuai standar.
Ia menjelaskan tahapan selanjutnya adalah proses pengolahan yang dilakukan oleh tim dapur dengan menerapkan standar higienitas ketat, mulai dari pencucian, pemotongan, hingga teknik memasak yang tepat.
Baca juga: Polda Maluku pastikan kebersihan dan kelayakan pengolahan MBG
Menurutnya, langkah tersebut bertujuan menjaga kualitas gizi agar tetap utuh sekaligus menghadirkan cita rasa yang baik.
Tim kesehatan Polri juga melakukan uji kualitas makanan melalui dua metode, yakni pemeriksaan organoleptik atau uji fisik dan rasa, serta pemeriksaan kimia untuk memastikan ngak terdapat zat berbahaya seperti arsen, sianida, nitrit, maupun formalin.
“Setelah dinyangakan lulus uji, makanan dikemas secara rapi dan higienis. Desain kemasan juga dibuat agar mampu melindungi makanan dari kontaminasi hingga sampai ke tangan para pelajar,” ujar Febrianti.
Ia menambahkan SPPG Polda Maluku terus memastikan proses penyediaan makanan bergizi dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan hati.
Baca juga: Pemprov Maluku periksa penyelenggara SPPG usai 63 siswa keracunan MBG
“Kami akan terus mendukung program ini agar berjalan baik demi anak-anak bangsa, dengan memastikan higienitas dan memberikan kontribusi terbaik bagi semua penerima,” katanya.
Program tersebut mendapat apresiasi dari kalangan guru dan siswa. Guru SMP Jayanegara Ambon Saikun Tuharea menyampaikan terima kasih atas tersedianya makanan bergizi yang bersih dan bermanfaat bagi peserta didik.
“Kami berterima kasih karena makanan yang diberikan untuk anak-anak kami bersih dan bergizi,” ujarnya.
Sementara itu salah satu siswa SMP Jayanegara Ambon, Ois Supriadi, mengaku senang karena Program MBG membuat mereka bisa makan makanan sehat di sekolah sekaligus menabung uang jajan.
“Terima kasih kepada pemerintah yang telah membuat Program MBG, khususnya bagi sekolah kami,” ucap Ois.
Baca juga: Menteri PPN/Bappenas tinjau program MBG di Maluku
Suka(21838)
Artikel Terkait
- Menteri PPPA prioritaskan perlindungan anak dalam insiden di SMAN 72
- Hamas sebut perlintasan Rafah dibuka kembali pekan depan, 200.000 orang kembali ke Gaza utara
- Pemkot Padang ingatkan SPPG disiplin jalankan prosedur MBG
- Bupati Mimika: Lebih dari 3.000 pelajar menikmati program MBG
- 56 UMKM di Jakbar ikuti pelatihan komoditi makanan
- Pesawat Smart Air tergelincir di Papua Pegunungan
- Kemenperin catat ragam komitmen investasi industri di World Expo Osaka
- Gubernur Kalsel minta SPPG perhatikan kebersihan cegah keracunan MBG
- Wali Kota Kupang mendorong percepatan SLHS bagi SPPG
- Pesawat Smart Air tergelincir saat mendarat di lapangan terbang Tiom
Resep Populer
Rekomendasi

BPOM respon sirop obat dari India diduga ber

Penjualan bebas bea di pulau resor China naik selama libur Pekan Emas

Legislator: UU Kepariwisataan tandai perubahan pembangunan pariwisata

Kemenkes: Siklus penularan cacingan mudah diputus dengan kebersihan

Kuliner khas mancanegara pikat pengunjung di ajang CIIE kedelapan

Timnas Indonesia seperti “singa yang tertidur”

Pengelola SPPG di Lebak pasok bahan baku MBG dari luar

Rayakan 80 tahun perangi kelaparan, FAO gelar pameran global di Roma